KARAWANG- Ridwan Kamil ke Partai Golkar diprediksi bakal makin menindih pamor Dedi Mulyadi. Bergabungnya Ridwan Kamil ke Golkar diprediksi bakal membuat posisi Dedi Mulyadi ‘tertendang’ sebagai kader paling populer di Jawa Barat. Kehadiran Ridwan Kamil sekaligus menjadi ancaman serius tertutupnya peluang Dedi jika berniat kembali menyalonkan diri di Pilgub Jabar 2024. RK diprediksi bakal tetap nyagub jika tak dapat tiket di Pilpres, tentu dari tiket partai yang saat ini menjadi rumahnya.
BACA JUGA: Gubernur Ridwan Kamil Resmikan Alun-alun Singaparna: Awas Tong Ngaruntah…!
Ditanya RK ke Golkar, No Komen!
Ketika ditanya awak media perihal bergabungnya Gubernur Jabar itu ke Partai Golkar, berbeda dengan mayoritas kader yang sangat terlihat hepi dengan kabar RK akhirnya berlabuh ke partai berlogo pohon beringin, Dedi justru tak mau berkomentar dan tak mau ditanya mengenai RK yang kini bertatus kader Golkar.
“Jangan ditanya,” ujar mantan rival Ridwan Kamil di Pilgub Jawa Barat 2018 silam ini kepada awak media.
Bupati Purwakarta Sangat Gembira
Reaksi sebaliknya justru disampaikan Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika. Bupati yang diusung oleh Partai Golkar ini mengaku sangat senang dengan bergabungnya Ridwan Kamil ke Partai Golkar. Ia menilai bergabungan Ridwan Kamil ke Golkar bisa jadi angin segar bagi Golkar agar bisa menjai pemenang di Pemilu 2024 mendatang, khususnya di Jawa Barat.
“Ini pertanda, Golkar bisa merebut kemenangan di Jawa Barat. Ini harus disambut gembira,” ucap perempuan yang saat ini tengah menggugat cerai Dedi Mulyadi ini.
BACA JUGA: Gara-gara Anne Gugat Cerai Dedi Mulyadi, Banyak Anak Buahnya Ikut Minta Talak Suami
Diprediksi Bisa Rontokan Loyalis Dedi
Bergabungnya Ridwan Kamil ke Partai Golkar disambut positif oleh berbagai kalangan, termasuk kader dan pengurus Golkar di Purwakarta yang mayoritas merupakan loyalis Dedi Mulyadi. Salah satu di antaranya Munawar Kholil. Ia mengatakan disadari atau tidak oleh Ketum Golkar Airlangga, bahwa ketika merekrut RK ke Golkar sama dengan menyingkirkan Dedi Mulyadi, karena walau bagaimanapun menurutnya, Ridwan Kamil adalah rivalnya mantan Bupati Purwakarta itu sampai saat ini.
“Ketika RK masuk ke Golkar, maka kesempatan dan peluang DM dalam mendapatkan dukungan dari Golkar untuk mencalonkan Gubernur Jabar yang selama ini menjadi ambisinya pasti tidak akan kesampaian,” ujarnya kepada awak media, Rabu (18/1).