Akibat Gempa Berkekuatan M 4,9 di Seram Bagian Barat, Puluhan Rumah Warga Rusak

Editor:

GEMPA bumi dengan magnitudo (M) 4,9 berdampak pada kerusakan tempat tinggal warga Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku. Data sementara Pusat Pengendalian Operasi BNPB pada Jumat (25/3), pukul 19.40 WIB, sebanyak 42 rumah rusak akibat guncangan fenomena alam tersebut.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Seram Bagian Barat menginformasikan wilayah terdampak di Desa Kamarian, Kecamatan Kairatu. Laporan sementara menyebutkan tidak ada korban jiwa akibat peristiwa ini. Sebanyak 42 KK terdampak di kabupaten ini.

Baca Juga :  Waspada!, Potensi Gelombang Tinggi Akan Melanda Hampir Seluruh Wilayah Pesisir Indonesia

Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menjelaskan, saat gempa terjadi pada Kamis lalu (24/3), pukul 20.51 WIB, warga merasakan guncangan kuat dengan durasi 1 hingga 2 detik. BPBD melaporkan warganya tetap berjaga-jaga di luar rumah dan waspada terhadap gempa susulan.

Setelah gempa terjadi, petugas tim reaksi cepat BPBD Kabupaten Seram Bagian Barat segera turun ke lapangan untuk melakukan kaji cepat. Selain itu, petugas juga berkoordinasi dengan aparat desa untuk mendapatkan laporan dampak gempa tersebut.

Baca Juga :  Sadis! Bocah Diikat Ayah Tiri, Disundut Rokok dan Disetrika di Depan Ibu Kandung

Sementara itu, guncangan juga dirasakan warga di Pulau Ambon. Masyarakat Kota Ambon merasakan guncangan sedang selama 1 hingga 2 detik dan tidak ada kepanikan warga. Pascakejadian BPBD Kota Ambon melakukan pemantauan kondisi wilayah terdampak guncangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *